Mengenal 3 Web Hosting : Pengertian, Jenis dan Cara Kerjanya dalam Website

11 September 2022

Hallo BroTech pada artikel kali ini kita akan membahas tentang web hosting, jenis – jenis dan bagaimana cara kerjanya dalam menyimpan data website . Web hosting adalah  perangkat komputasi yang terhubung ke layanan internet dan digunakan untuk menyimpan data situs web sehingga siapa pun dapat mengaksesnya nanti secara online.

Layanan web hosting sering sekali digunakan bagi semua orang, seperti perusahaan, kantor, lembaga pendidikan, maupun bisnis online untuk membuat website bisnisnya. Situs web biasanya dibuat  untuk mempromosikan produk atau menggambarkan profil suatu perusahaan atau lembaga sehingga mampu menjangkau miliaran pengguna internet di seluruh dunia. Web hosting berperan penting dalam mempromosikan keberadaan situs web di Internet. Nah, untuk mengetahui pembahasan lebih lanjut mengenai web hosting, maka simaklah penjelasan dibawah ini ya!

Pengertian

Dalam sebuah website tentunya dibutuhkan sebuah tempat unuk menyimpan berbagai informasi yang akan ditampilkan dalam website. Nah web hosting inilah yang memiliki peran penting dalam kerja sebuah website.. Web hosting adalah layanan yang membantu pengguna menyimpan informasi, gambar, video, dan konten lain yang diakses dari situs web. Selain untuk menyimpan database website, web hosting juga memiliki fungsi untuk mengirim file pada FTP dan pusat data email.

Web hosting ini menyediakan teknologi dan resource yang diperlukan sehingga website kalian dapat diakses online dengan aman dan efektif. Tugasnya adalah mengelola dan menjalankan server, mengamankan website, dan memastikan bahwa data seperti teks, foto, dan file website lainnya bisa dibuka di browser pengunjung.

Jenis – jenis Web hosting

  • Shared Hosting : web hosting jenis ini tidak hanya digunakan oleh satu pihak saja, tetapi juga digunakan bersama atau dibagikan dengan pihak lain. Biaya yang dibutuhkan rendah, tetapi akses ke server dan pengaturan server sangat terbatas, maintenance dan administrasi server diatur oleh pengelola server. Kekurangannya adalah web ini memiliki kemungkinan terjadi overload karena penggunaan yang bersamaan sehingga dapat membebani atau mengganggu pemilik situs web lain serta sedikit atau sama sekali tidak dapat mengontrol konfigurasi server.
  • Cloud Hosting : web hosting ini banyak digunakan karena memiliki banyak server sehingga hosting memiliki kelebihan lebih stabil dan akses yang tidak terbatas. Kekurangannya adalah biaya yang harus pengguna keluarkan sulit diperkirakan dan akses root tidak selalu tersedia
  • VPS (Virtual Private Server) : web hosting memiliki kinerja yang sama dengan shared hosting namun VPS ini memiliki kualitas yang lebih tinggi . Pada VPS ini pengaturan server diatur secara penuh oleh pemilik website masing – masing. Hosting jenis ini banyak digunakan karena dinilai paling tepat dan memiliki banyak pengunjung, namun kekurangannya menguras biaya yang lebih mahal dan harus menguasai informasi dan pengetahuan teknis terkai manajemen server.
  • WordPress Hosting : WordPress hosting merupakan bentuk lain dari shared hosting, khusus untuk pengguna website WordPress. Server dikonfigurasi secara khusus untuk WordPress dan tersedia plugin siap pakai untuk berbagai hal, seperti caching dan keamanan. Karena konfigurasi sudah sangat optimal, maka situs kalian akan loading lebih cepat dan terhindar dari masalah. Acap kali paket WordPress hosting menyertakan fitur tambahan terkait WordPress, tema WordPress yang pre-designed, drag-and-drop page builder, dan tool developer yang spesifik. Kekurangannya adalah khusus untuk website WordPress saja (masalah bisa muncul jika kalian ingin mengonlinekan banyak website di server, tetapi beberapa website kalian tidak menggunakan WordPress).
  • Dedicated Server Hosting :

Dengan adanya dedicated hosting, kalian bisa memiliki server fisik sendiri khusus untuk situs kalian. Karena itulah, penggunaan dedicated hosting sangatlah fleksibel. kalian dapat mengonfigurasikan sistem operasi dan software yang ingin kalian gunakan, serta setup keseluruhan aspek hosting sesuai dengan kebutuhan kalian.

Menyewa dedicated server sama bagusnya dengan memiliki server sendiri, tetapi di dedicated server, kalian bisa mendapatkan bantuan dari customer support yang andal. Kekurangannya adalah menguras biaya yang tinggi dan harus menguasai pengetahui teknis terkait manajemen server.

Cara Kerja Web Hosting

web hosting
Cara Kerja Web Hosting. Unsplash/Glenn Carstens-Peters

Sebelum kalian membuat website, hal pertama yang harus kalian lakukan adalah mencari jasa hosting yang menyediakan space server. Web host menyimpan semua file, aset, dan database pada server. Ketika seseorang mengetikkan nama domain ke kolom alamat (address) browser, host akan mentransfer semua file yang dibutuhkan untuk menyelesaikan request.

Pada dasarnya, cara kerja web hosting hampir sama ketika kalian hendak menyewa rumah. Kalian harus membayar biaya sewa setiap bulan agar server bisa berfungsi penuh.

Ada rekomendasi dari mimin nih untuk kalian yang ingin membuat website dapat menggunakan jasa dari Hostinger. Kalian tidak perlu menguasai bahasa teknis pemrograman untuk mengelola situs. Akun hosting Hostinger menyediakan antarmuka pengguna grafis sehingga kalian dapat mengelola setiap aspek yang ada di website kalian loh. Sebagai contoh, kalian bisa upload HTML dan file lainnya ke server, install sistem manajemen konten seperti WordPress, mengakses database, dan membackup situs kalian.

Web hosting mampu di akses dengan mudah tergantung dengan jenis – jenis hostingnya. Cara kerja web hosting memiliki urutan sebagai berikut :

  • Mengakses alamat website pada mesin pencari.
  • Kemudian akan muncul permintaan akses kepada pemilik server saat kalian mengakses alamat web.
  • Setelah server memberikan respon, maka database dari website yang dicari akan dikirim dalam bentuk tulisan dan gambar.

Nah itu dia pembahasan seputar apa itu web hosting yang di mulai dari pengertian, jenis – jenis dan cara kerjanya dalam menjalankan website. Apakah kalian ada yang berminat bekerja di bidang IT dan menyukai pekerjaan di bidang Web Development?

Jika kalian berminat maka kalian bisa bekerja dan mendalami ilmu sebagai Web Developer. Pekerjaan ini banyak dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan besar, khususnya yang mulai beradaptasi dengan Internet of Things dan digital transformation.